Rabu, 11 Juni 2008

HIDUP INDAH...

* Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas dilantai
ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng-interview, dan
dia mendapatkan pekerjaan tersebut.

Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara
kebiasaan yang baik.

* Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada
seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb.

Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda
hingga bersih mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya.
Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik
kecil ditarik/diambil kerja di tempatnya.

Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya
inisiatif sedikit saja.

* Seorang anak berkata kepada ibunya: "Ibu hari ini sangat cantik.

Ibu menjawab: "Mengapa?
Anak menjawab: "Karena hari ini ibu sama sekali tidakmarah-marah.

Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak
marah-marah.


* Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.

Temannya berkata: "Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras,
Tanamanmu tetap akan tumbuh dengan subur.
Petani menjawab: "Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang
membina anakku.

Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin bekerja.

* Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya: "Jika sebuah bola
jatuh ke dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?

Ada yang menjawab: "Cari mulai dari bagian tengah."
Ada pula yang menjawab: "Cari di rerumputan yang cekung ke dalam."
Dan ada yang menjawab: "Cari di rumput yang paling tinggi.
Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: "Setapak demi setapak
cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana.

Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan
segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan
meloncat-loncat.


* Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di
pinggir jalan: "Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku."
Katak di pinggir jalan menjawab: "Aku sudah terbiasa, malas untuk
pindah."

Beberapa hari kemudian katak "sawah" menjenguk katak "pinggir jalan"
dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.

Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari
kemalasan saja.


* Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir, semua berjalan
dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang berjalan dengan
gembira.

Ada yang bertanya: "Mengapa engkau begitu santai?"
Dia menjawab sambil tertawa: "Karena barang bawaan saya sedikit."

Ternyata sangat mudah untuk memperoleh kegembiraan, cukup tidak
serakah dan memiliki secukupnya saja. posted by b0wo @ 7:29 PM